Denpasar, 1 Oktober 2025

LSPR Bali sukses menyelenggarakan acara International Guest Lecturer 2025 dengan tema “Intercultural Communication, Global Crises & The Regional Future” pada Rabu (1/10/25). Acara ini menghadirkan narasumber internasional, Prof. Samid Suliman yang merupakan Director International, Arts, Education & Law dari Griffith University, Australia.
Bertempat di Auditorium LSPR Bali acara ini diikuti lebih dari 100 mahasiswa dan dapat diikuti secara daring melalui Zoom. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya LSPR untuk memperluas wawasan mahasiswa dalam menghadapi isu-isu global melalui perspektif komunikasi antarbudaya.

Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Executive Director LSPR Bali, Ms. Gessile Sedra Buot, yang menyampaikan pentingnya pemahaman lintas budaya di tengah dunia yang semakin terhubung dan kompleks.

“Kami sangat senang dengan kehadiran Prof. Samid Suliman di kampus LSPR Bali dan kami percaya bahwa membekali mahasiswa dengan pemikiran global dan pemahaman antarbudaya adalah kunci dalam menciptakan generasi pemimpin masa depan yang tangguh dan adaptif, terlebih untuk mahasiswa Ilmu Komunikasi” ujar Ms. Gessile dalam sambutannya.

Dalam pemaparannya, Prof. Samid Suliman membahas berbagai tantangan komunikasi antarbudaya di tengah krisis global seperti perubahan iklim, konflik geopolitik, dan menyampaikan bahwa komunikasi adalah alat utama diplomasi dan kerjasama regional. Ia juga menyoroti pentingnya pendekatan kolaboratif regional dalam mencari solusi yang berkelanjutan.

“Dalam dunia yang saling terhubung ini, masa depan regional sangat bergantung pada bagaimana kita memahami, menghargai, dan merespons perbedaan budaya,” jelas Prof. Suliman di hadapan para peserta.

Prof. Suliman juga mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat LSPR Bali dan mengapresiasi mahasiswa dengan pertanyaan yang luar biasa kritis. “Saya juga berharap ini menjadi kesempatan yang baik untuk dapat berlajar bersama,” ungkapnya.
Senada dengan hal tersebut, acara ini tentu mendapatkan respon positif dan antusiasme tinggi dari para mahasiswa, yang mengapresiasi materi yang disampaikan serta kesempatan berdialog langsung dengan pakar internasional.

“Topiknya sangat relevan dengan kondisi global saat ini. Saya jadi lebih sadar akan peran komunikasi dalam membangun perdamaian dan kerja sama lintas negara,” ujar Diva, salah satu mahasiswa.

Dengan diselenggarakannya International Guest Lecturer 2025 ini, LSPR Bali kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun lingkungan akademik yang terbuka, global, dan responsif terhadap dinamika era saat ini.

Tentang LSPR Bali
LSPR Institute of Communication and Business Bali berdiri sejak tahun 2015 adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang menyelenggarakan program sarjana ilmu komunikasi dengan metode Blended Learning dan E-learning. Program Sarjana di LSPR Institute Bali terdiri dari Fakultas Ilmu Komunikasi yang terbagi atas tiga konsentrasi pilihan yaitu, Global Digital Public Relations, Global Marketing Communication dan International Relations and Global Communication. Saat ini LSPR Institute Bali memiliki hampir 1807 orang mahasiswa/i untuk metode E-learning dan Blended Learning.

Data LSPR Career Centre menunjukkan tingkat serapan lulusan LSPR di dunia kerja mencapai 90% lulusan. LSPR Career Centre selain menyelenggarakan seminar dan pelatihan, juga menyediakan informasi lowongan pekerjaan dan membantu menyalurkan alumni ke bidang pekerjaan yang mereka inginkan baik dalam dan luar negeri. LSPR Institute Bali telah bekerjasama dengan beberapa Instansi di Bali salah satunya dengan Hotel-hotel yang tergabung ke dalam Marriot International Group. Kampus LSPR Institute Bali merupakan Sekretariat dari beberapa organisasi ternama seperti DPP Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA), BPC Perhumas Denpasar Bali dan Asean PR Network.

A A Istri Putri Dwijayanti, M.I.Kom
Public Relations Manager LSPR Bali
Hp. +62822-4752-3657