

Jakarta, Juli 2025 — Di tengah riuh dinamika urban dan tantangan zaman, sekelompok mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual, Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR, menghadirkan harapan baru lewat sebuah kampanye Rona Crafia “Bergelora Akan Karya”. Gerakan sosial ini lahir dari kepedulian terhadap krisis identitas yang kian sering dialami generasi muda.
Lewat Rona Crafia, seni diangkat menjadi jembatan bagi generasi muda untuk berhenti sejenak dan mengenal siapa diri mereka sebenarnya. Di balik rangkaian kegiatan kreatifnya, Rona Crafia juga membuktikan bagaimana ilmu komunikasi visual tak hanya sebatas teori di ruang kelas, tetapi bisa diolah menjadi solusi nyata untuk persoalan sosial yang dekat dengan keseharian.
Rona Crafia merangkai pertemuan antara ide, ruang publik, dan masyarakat melalui tiga Pre-Event: Berona Ria with Ngakarya (piknik menggambar), Asa Tak Berona (penayangan animasi pendek), serta Sketch Walk with Ngakarya (menggambar di Car Free Day Jakarta). Kegiatan ini dirancang sebagai ajakan untuk membuka dialog tentang kegelisahan diri, sekaligus mencicipi keindahan berkarya bersama.

Sumber Dokumentasi Pribadi Rona Crafia
Puncak acara “Rona Ngajak Berkarya” di Rumah Kaca Taman Menteng (26 Juli 2025) membuka ruang kolaborasi: Meditasi, Talkshow, Workshop, dan Mural. Tak berujung di situ, hasil karya akan dipamerkan lebih luas melalui “Ruang Rona” di LSPR Transpark Bekasi, sebagai bentuk apresiasi karya komunitas.
Lewat dukungan berbagai pihak, Rona Crafia berharap dapat menumbuhkan semangat berkarya bersama dan menghadirkan seni sebagai bahasa penghubung lintas generasi. Lihat informasi selengkapnya di Instagram @ronacrafia dan TikTok @rona.crafia.